HARI BURUH
Asal
Muasal May Day (Hari Buruh)
Pada tanggal 1 Mei diperingati sebagai
hari buruh sedunia. Dimana di Indonesia pun juga turut ‘merayakan’ hari yang
dikenal sebagai May Day ini. Tapi tahukah Anda bagaimana sejarahnya? Ternyata
May Day ini sudah dianggap sebagai hari libur nasional di beberapa negara di
dunia jauh sebelum diperingati sebagai hari buruh.
Jauh sebelum May Day dianggap
sebagai ‘perayaannya’ kaum buruh yang bernuansa sosialis-komunis, sebenarnya
May Day adalah hari perayaan kaum pagan atas kesuburan dan ‘kelahiran kembali’.
Biasanya pada hari ini seluruh orang berkumpul dalam perayaan yang berisi
tarian bersama, memakan kue-kue dan makanan yang enak-enak. Setelah agama
Kristen datang, perayaan ini mulai dilupakan namun masih ada beberapa negara
Eropa yang merayakan.
Pada akhir abad 19, situasi
kehidupan dan ekonomi mulai agak menurun. Banyak pekerja yang harus bekerja
selama 10 sampai 16 jam sehari, dalam kondisi kerja yang buruk dan sangat tidak
aman. Para pekerja pun menyadari bahwa kerja keras mereka tidak mampu
mengangkat harkat hidup mereka dan hanya membuat pemilik pabrik semakin
bertambah kaya.
Menyadari kondisi itu
perlahan-lahan para pekerja mulai berkumpul dan membuat semacam pergerakan.
Mereka mulai menuntut pengurangan jam kerja, penambahan upah, serta perbaikan
kondisi tempat kerja. Di saat yang sama, ide sosialisme dan komunisme baru saja
lahir. Melihat adanya harapan di dalam ide-ide sosialis-komunisme, para pekerja
mulai tertarik dan mulai bergabung. Hal ini membuat banyak sekali aktivis
sosialis-komunis yang kemudian terpilih menjadi perwakilan politik di parlemen.
Setelah mereka terpilih dan
memasuki dunia politik, para aktivis ini kemudian menyadari bahwa dunia politik
sangat dikontrol oleh orang-orang kaya dan para pemilik modal. Situasi ini
menyebabkan banyak dari aktivis ini yang kemudian keluar dari parlemen. Mereka
kemudian membentuk organisasi-organisasi buruh dan pekerja yang berdasarkan
idealisme Anarkisme. Ideologi ini menolak semua bentuk otoritas dalam kekuasaan
dan tindakan langsung tanpa harus ada proses bertele-tele melalui parlemen,
serta lebih mengutamakan kontrol buruh/rakyat jelata atas industri dan ekonomi.
Pergerakan ini menjadi semakin
besar hingga pada tanggal 1 Mei, ribuan orang bergerak dalam demonstrasi besar
di beberapa kota di Amerika. Demonstrasi besar-besaran yang menuntut pemotongan
jam kerja, kenaikan upah serta perbaikan nasib buruh ini berlangsung selama
beberapa hari. Pada tanggal 4 Mei, sebuah bom meledak di tengah barisan polisi
yang sedang menjaga demonstrasi di Haymerket, Chicago. Polisi lalu membalas
dengan menembaki para demonstran. Kejadian menyebabkan banyak orang yang
meninggal.
Sejak saat itu, kaum Sosialis
memperingati hari awalnya demonstrasi besar-besaran itu sebagai harinya kaum
buruh. Awalnya hanya beberapa negara sosialis saja yang menerapkan hari libur
untuk tanggal 1 Mei. Lalu perlahan-lahan beberapa negara lain di belahan dunia
berbeda pun mulai ‘merayakannya’. Termasuk di Indonesia.
Sejenak, berhentilah berpikir tentang kemacetan atau mungkin
kerusuhan yang timbul akibat aksi protes buruh. Pahamilah sejarah dan
perjuangan May Day sehingga Anda lebih bijak memberikan penilaian.
Apa itu May Day?
May Day pada umumnya dirayakan pada tanggal 1 Mei, dan
dikenal dengan sebutan Hari Buruh. Hari buruh ini adalah sebuah hari libur (di
beberapa negara) tahunan yang berawal dari usaha gerakan serikat buruh untuk
merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh.
Sumber:
(25 Mei 2016/ 21.21)
Analisis:
Hari Buruh yg diperingati setiap tanggal 1 Mei merupakan hari dimana para pekerja berdemo, rusuh, bahkan merusak fasilitas demi terpenuhinya keinginan mereka untuk menuntut sesuatu yang mereka mau seperti gaji dinaikan, jam kerja dikurangi, dll. Kita sebagai pekerja harus melihat dan berkaca kepada diri kita sendiri dahulu mengapa kita ingin gaji dinaikkan tetapi tidak bekerja dengan maksimal. Jadi maksimalkan dahulu pekerjaan kalian jika memang sudah semaksimal mungkin tetapi tetap gaji tidak dinaikkan barulah boleh menuntut untuk meminta gaji yang lebih tinggi. Tingkatkan kerja kalian maka akan meningkat pula penghasilan kalian!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar